Satu Dekade GNRM: Kemenko PMK Gelar FGD Penyusunan Buku Perjalanan Revolusi Mental

KEMENKO PMK - Kementerian Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (Kemenko PMK) menggelar Focus Group Discussion (FGD) untuk menyusun buku "Satu Dekade Pelaksanaan Gerakan Nasional Revolusi Mental (GNRM)" pada Kamis (22/8/2024) di Jakarta. Buku ini bertujuan mendokumentasikan perjalanan sepuluh tahun pelaksanaan GNRM sebagai sumber inspirasi dan motivasi dalam menggerakkan perubahan cara pandang, cara pikir, dan cara kerja untuk kemajuan Indonesia.

Deputi Bidang Koordinasi Revolusi Mental, Pemajuan Kebudayaan, dan Prestasi Olahraga Kemenko PMK, Warsito, menekankan pentingnya buku ini sebagai catatan sejarah pelaksanaan GNRM.

"Buku ini akan menjadi legacy pelaksanaan GNRM satu dekade. Kami berharap dapat menyajikan sebuah buku yang menarik, dengan banyak ilustrasi berupa foto, infografik, dan data-data relevan untuk meningkatkan minat baca, khususnya generasi muda," ujar Warsito.

Warsito menambahkan bahwa buku tersebut tidak hanya akan tersedia dalam bentuk cetak, tetapi juga dalam format e-book untuk memudahkan akses.

FGD ini merupakan bagian dari rangkaian diskusi untuk mempercepat pengumpulan bahan dan materi penulisan buku. Kemenko PMK mengharapkan partisipasi aktif dan masukan dari berbagai pemangku kepentingan, terutama dari Kementerian/Lembaga yang menjadi Kementerian Penanggung Jawab (KPG) GNRM.

Acara dihadiri oleh sejumlah tokoh penting, termasuk Prof. Ravik Karsidi selaku Ketua I Tim Ahli Gugus Tugas Nasional GNRM, Arif Budimanta sebagai Staf Khusus Presiden Bidang Ekonomi, dan David Krisna Alka selaku Ketua Tim Penyusun Buku.

GNRM, yang lahir sebagai respons terhadap berbagai tantangan sosial, ekonomi, dan budaya di Indonesia, telah berjalan selama satu dekade. Buku ini diharapkan dapat menggambarkan perkembangan GNRM dari tahun ke tahun, termasuk berbagai milestone penting, keberhasilan, tantangan, dan dampaknya terhadap masyarakat Indonesia.

Kontributor Foto:
Reporter: