KEMENKO PMK — Deputi Bidang Koordinasi Peningkatan Kualitas Pendidikan dan Moderasi Beragama Warsito mewakili Menteri Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (Menko PMK) Muhadjir Effendy berkunjung ke Kampung Berseri Astra (KBA) Telaga Murni, pada Senin (22/5) yang berlokasi di Cikarang Barat, Kabupaten Bekasi. Warsito mengapresiasi warga KBA Telaga Murni dan Kabupaten Bekasi secara umum atas capaiannya dalam mengentaskan kemiskinan ekstrem yang telah turun 0,8% dari tahun 2021. Menurutnya hal ini tidak terlepas dari kolaborasi serta peran bersama antara masyarakat dan pihak industri.
“Ini merupakan kebanggaan warga Cikarang Barat yang merupakan kawasan Industri dimana ratusan pekerja terlibat bersama. Selain itu juga saling bahu membahu dalam membangun kampung. Ini prestasi yang harus diapresiasi” ucap Warsito.
KBA Telaga Murni sebagaimana diketahui merupakan wilayah binaan dari PT Astra yang dibentuk pada tahun 2015 melalui Corporate Social Responsibility (CSR). Dalam kerja samanya, dibentuk komunitas Masyarakat Peduli Lingkungan Asri yang berkomitmen untuk memberdayakan masyarakat dan lingkungan sekitar perusahaan, baik dari segi kesehatan, kewirausahaan, lingkungan hidup, serta pendidikan.
Pada aspek kesehatan, PT Astra dan KBA Telaga Murni mendorong perngelolaan Posyandu agar sesuai dengan standar operasional dari Kementerian Kesehatan. Menurut Warsito, upaya ini turut memberi dampak terhadap penurunan prevalensi stunting di wilayah tersebut. Sedangkan pada aspek kewirausahaan, kolaborasi tersebut mendukung ekonomi kerakyatan dalam upaya untuk mengentaskan pengangguran, dimana masyarakat didorong untuk membuka warung-warung gizi yang bahkan dipasarkan secara luas melalui platform daring.
“Kami mendengar betul apa yang disampaikan oleh ibu-ibu yang memproduksi makanan-makanan sehat yang juga menjadi bagian dari program UMKM KBA Telaga Murni. Itu juga ditawarkan kepada ibu-ibu yang sedang hamil dan memiliki anak kecil. Diproduksi setiap hari disamping pelayanan Posyandu yang dilakukan secara berkala,” ujar Warsito.
Menurut Warsito langkah yang telah dilakukan oleh warga kampung dan PT Astra dapat mendukung program prioritas pemerintah yang sedang berupaya menurunkan angka kemiskinan ekstrem, prevalensi stunting, dan pengentasan angka penangguran. Warsito berharap kolaborasi ini dapat diterapkan di seluruh desa-desa binaan Astra yang lain.
Warsito meminta PT Astra agar ikut memberikan fasilitas pekerjaan di perusahaan mereka sebagai sebuah komitmen dalam memberdayakan masyarakat KBA Telaga Murni. Hal ini merupakan komitmen yang perlu dipegang oleh setiap perusahaan. Meskipun demiian, Warsito juga mengakui terkadang hal tersebut seringkali terhambat oleh persoalan SDM yang belum memiliki keterampilan dan kompetensi yang memadai.
“Oleh karena itu, salah satu solusinya adalah bagaimana generasi mudanya dapat masuk ke lembaga pendidikan yang dikelola oleh Astra Tech. Itu salah satu yang kami dorong,” pungkas Warsito.
Dalam kesempatan itu, Warsito beserta jajaran perwakilan dari PT Astra turut memberikan sejumlah paket bantuan kepada KBA Telaga Murni yang berupa alat Antropometri, Sembako, dan Kebutuhan Sekolah Anak.
