Wujudkan ASN Berdaya Saing Global: Kemenko PMK Gelar Workshop "Academic Writing Skills Development"

KEMENKO PMK — Kementerian Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (Kemenko PMK) menggelar workshop “Academic Writing Skills Development” di Ruang Heritage, Jakarta, pada Selasa (20/5/2025). Kegiatan ini menjadi bagian dari PMK Academy yang didukung oleh English Club PMK (Vesper), sebagai upaya meningkatkan kompetensi pegawai dalam penulisan akademik berbahasa Inggris.

Kepala Biro Manajemen Kinerja, Kerja Sama, dan SDM Kemenko PMK Nur Budi Handayani secara resmi membuka workshop. Dalam sambutannya, ia menyampaikan bahwa kemampuan menulis akademik menjadi bekal penting bagi ASN untuk meningkatkan daya saing.

"Momentum ini juga tepat karena bertepatan dengan Hari Kebangkitan Nasional, menandai kebangkitan semangat belajar ASN dalam membangun daya saing global," ujarnya.

Nur Budi menyampaikan, di era globalisasi yang semakin kompetitif, salah satu kompetensi yang penting untuk dimiliki adalah kemampuan menulis sesuai kaidah yang berbasis bukti dan riset ilmiah. Terlebih kemampuan menulis akademik dalam bahasa Inggris, yang dibutuhkan ASN yang hendak melanjutkan studi ke jenjang yang lebih tinggi baik S2 maupun S3. 

"Kompetensi tersebut juga dibutuhkan untuk mempublikasikan hasil kajian, telaah, ataupun rekomendasi kebijakan ke dalam artikel jurnal maupun untuk berpartisipasi dalam berbagai forum internasional," ujarnya.

Workshop menghadirkan narasumber Amrina Rosyada, M.Pd., yang berpengalaman di bidang penulisan akademik berbahasa Inggris. Materi yang disampaikan mencakup elemen dasar penulisan akademik, struktur esai (pendahuluan, isi, dan penutup), penggunaan reference manager seperti Mendeley, serta pemanfaatan Artificial Intelligence (AI) secara bijak dan etis dalam proses penulisan.

Peserta tidak hanya menerima materi secara teoritis, tetapi juga terlibat aktif dalam diskusi dan praktik menulis. Workshop ini menjadi sesi pertama dari rangkaian pelatihan, yang selanjutnya akan membahas topik-topik seperti interpretasi data dalam esai, penyusunan opini argumentatif, dan pengembangan argumen kritis yang koheren.

Workshop ini menjadi bekal penting bagi pegawai Kemenko PMK dalam menjalankan peran strategisnya di bidang pembangunan manusia dan kebudayaan. Dengan antusiasme peserta yang tinggi, sesi ini menandai langkah awal dari rangkaian pelatihan yang berkelanjutan dalam semangat “Bangkit Bersama Wujudkan Indonesia Kuat.”