Menko PMK Minta Alumni Kampus Ekonomi Terlibat dalam Pemulihan Ekonomi

Jakarta (12/7) -- Pemerintah memutuskan untuk memulai transisi dan rehabilitasi ekonomi dengan menerapkan tahapan new normal di tengah pandemi Covid-19. Menteri Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (Menko PMK) Muhadjir Effendy mengatakan, tahapan new normal jadi momentum pemerintah untuk mulai membenahi sektor ekonomi. 

Meskipun memang pandemi Covid-19 belum berakhir, tetapi, menurut Muhadjir, hal tersebut dilakukan untuk menghindari keterpurukan ekonomi dan menghindari kelumpuhan di beberapa sektor ekonomi.

"Karena itu, membangun ekonomi ke depan ini adalah pilihan yang tidak bisa tidak, harus dilakukan segera," tutur Muhadjir saat memberikan orasi ilmiah dalam wisuda perdana Institut Bisnis Muhammadiyah (IBM) Bekasi, pada Minggu (12/7).

Muhadjir berpesan kepada para wisudawan dan wisudawati IBM Bekasi untuk mengambil peran membantu pemerintah dalam pemulihan ekonomi, serta menunjukkan kemampuannya sebagai lulusan IBM Bekasi yang bisa diandalkan. 

"Saya kira ini momentum yang tepat untuk bekerja keras, menunjukkan reputasi untuk berpartisipasi, menjadi pemain utama untuk ikut memulihkan ekonomi kita yang terpuruk ini akibat Covid-19 ini," ucapnya.

Keterlibatan alumni IBM Bekasi dalam pemulihan ekonomi di masa pandemi ini, menurut Muhadjir, akan menunjukkan mentalitas dalam mengambil resiko dan menjadi tangguh dalam menghadapi berbagai kemungkinan yang ada.

"Ini momentum kalian. Dan belum tentu akan ada momentum serupa di masa mendatang. Tinggal anda ambil kesempatan ini. Ambil manfaat momentum ini untuk kalian maju. Saya yakin kalau momentum ini kalian manfaatkan sungguh-sungguh pasti kalian akan membanggakan. Bukan hanya keluarga, tapi juga untuk perserikatan Muhammadiyah," pungkasnya. (*)

Reporter: