Jakarta (28/11) -- Asisten Deputi Bidang Kepemudaan Kemenko PMK, Alfredo Sani Fenat memberikan arahan pada rapat koordinasi Pengembangan Kewirausahaan Pemuda. Rapat diselenggarakan di Hotel Oria, Jakarta, Kamis (28/11).
Mengawali arahannya, Alfredo menyampaikan berbagai regulasi terkait dengan kewirausahaan pemuda, seperti UU 20/2008 tentang Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah. UU 40/2009 tentang Kepemudaan. UU 23/2014 tentang Pemerintah Daerah dan turunan UU lainnya.
Rapat ini, kata Alfredo bertujuan Memperoleh informasi tentang upaya sinergi pelaksanaan program kewirausahaan pemuda oleh Pemerintah Daerah. Memperoleh informasi tentang upaya implementasi program kewirausahaan (pemuda) terkait dengan kebijakan Penguatan Sistem Inovasi Daerah.
"Dan yang tidak kalah penting adalah untuk memperoleh informasi tentang capaian pelaksanaan program pengembangan kewirausahaan (pemuda) s.d tahun 2019 serta memperoleh masukan tentang rencana koordinasi dan sinergi program pengembangan kewirausahaan (pemuda) lintas K/L," ujar Alfredo.
Dari pelaksanaan rapat ini, lanjut Alfredo, diharapkan memperoleh hasil seperti Data dan informasi tentang upaya sinergi pelaksanaan program kewirausahaan pemuda oleh PEMDA. Masukan tentang upaya implementasi program kewirausahaan (pemuda) terkait dengan kebijakan Penguatan Sistem Inovasi Daerah. Data dan informasi tentang capaian pelaksanaan program pengembangan kewirausahaan (pemuda) s.d. Tahun 2019 serta Masukan tentang rencana koordinasi dan sinergi program pengembangan kewirausahaan (pemuda) lintas K/L.
"Dari hasil inilah kemudia kita tindaklanjuti dengan Peningkatan kapasitas koordinasi pengembangan kewirausahaan (pemuda) melalui upaya sinergi tingkat Pusat (lintas K/L) serta Pusat-Daerah (dalam lingkup pelaksanaan kebijakan/strategi Sistem Inovasi Daerah)," ungkap Alfredo.
Setelah pembukaan, rapat dilanjutkan dengan pemaparan materi yang disampaikan oleh Bupati Boloangmongdow, Walikota Kotamobagu, Bappeda Kabupaten Tegal, Balitbang Kemendagri, Kemenporas, serta akdemis yang diwakili oleh ITS. Rapat dihadiri perwakilan dari Kemenkop UKM, Bappenas, Kemendagri, Kemenpora, serta intasni terakit lainnya.
