Kemenko PMK Mulai Program Magang Nasional Batch II, 48 Peserta Resmi Bergabung

Seskemenko PMK Tekankan Work–Life Balance pada Pembukaan Magang Nasional Batch II di Kemenko PMK 

KEMENKO PMK -- Kementerian Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (Kemenko PMK) menerima 48 peserta Program Magang Nasional Batch II yang akan menjalani penempatan di seluruh unit kerja, mulai dari Sekretariat Kemenko PMK hingga unit-unit kedeputian. Para peserta mengikuti pertemuan pembukaan pelaksanaan program magang yang berlangsung di Ruang Rapat Lantai 14 Kantor Kemenko PMK, pada Senin (24/11/2025).

Sekretaris Menteri Koordinator PMK Imam Machdi membuka pertemuan dengan menyampaikan ucapan selamat datang dan apresiasi kepada seluruh peserta magang. Para peserta magang telah terpilih dari seleksi yang ketat. Dalam arahannya, ia menekankan bahwa Kemenko PMK menjunjung tinggi nilai profesionalisme dengan memerhatikan work life balance sebagai bagian dari budaya kerja yang sehat dan produktif.

Ia berharap seluruh peserta magang dapat beradaptasi dengan baik, menjaga etika profesionalisme, dan memanfaatkan kesempatan pemagangan untuk mengembangkan kompetensi. "Semoga para peserta bisa betah, dan saya berharap kalian semua dapat bekerja dengan baik selama masa magang," ujar Seskemenko PMK.

Kegiatan dilanjutkan dengan pemaparan oleh Kepala Biro Manajemen Kinerja, Kerja Sama, dan Sumber Daya Manusia (MKKSDM) Kemenko PMK Nur Budi Handayani. Ia memperkenalkan struktur organisasi, sistem kerja, visi misi serta tugas dan fungsi Kemenko PMK sebagai koordinator kebijakan pembangunan manusia dan kebudayaan. 

Ia juga menyampaikan bahwa Kemenko PMK berperan penting dalam mengawal program-program prioritas Presiden yang berfokus pada pembangunan SDM unggul, yakni: Program Cek Kesehatan Gratis, Peningkatan Kapasitas dan Pembangunan Rumah Sakit, Penuntasan Tuberkulosis, Revitalisasi Sekolah, dan Sekolah Unggul Garuda.

Nur Budi juga menekankan  program magang adalah langkah awal membuat portfolio yang baik.  Sungguh-sungguh dalam bekerja, menerapkan Crithical thinking, beretika, mampu menjalin kerja sama, mampu mengadvokasi, dan menjaga akuntabilitas serta integritas adalah Nilai-nilai yang menjadi fondasi penting yang diharapkan dapat dipelajari dan diterapkan oleh seluruh peserta magang dalam enam bulan kedepan.

Pertemuan turut diisi dengan orientasi Program Pemagangan Nasional secara daring yang diselenggarakan oleh Kementerian Ketenagakerjaan melalui kanal YouTube, yang diikuti peserta magang dan mentor. Orientasi ini memberikan penjelasan menyeluruh mengenai alur program, hak dan kewajiban peserta, serta pedoman teknis yang akan diterapkan oleh para mentor selama proses pemagangan berlangsung.

Program Magang Nasional merupakan inisiatif strategis pemerintah dalam mempersiapkan angkatan kerja muda yang terampil dan siap bersaing di dunia kerja. Pemagangan berlangsung selama 6 bulan dengan dukungan uang saku setara UMK/UMP sesuai domisili penyelenggara pemagangan. Setiap peserta juga difasilitasi dengan pembelajaran lapangan, pendampingan mentor, perlindungan K3, jaminan sosial, serta sertifikat pemagangan setelah program selesai.

Melalui kegiatan pembukaan ini, seluruh peserta Magang Nasional Batch II diharapkan dapat menjalani proses pemagangan dengan penuh komitmen, disiplin, serta semangat belajar. Program ini diharapkan mampu memberikan pengalaman kerja yang bermakna bagi para lulusan muda sekaligus mendukung perluasan kesempatan kerja.
 

Kontributor Foto:
Reporter: